October 4, 2024

Ekonomi Kita

Find Your Financial

Rupiah Tergelincir di Level Rp16.046 Menjelang Libur Panjang

Rupiah tergelincir ke level Rp16.046 per dolar AS menjelang libur panjang, menunjukkan tekanan pada mata uang domestik di tengah ketidakpastian ekonomi global. Pada perdagangan hari ini, Senin (8/5), nilai tukar rupiah tercatat melemah dibanding penutupan sebelumnya di Rp16.036 per dolar AS. Penurunan ini seiring dengan kekhawatiran pasar terhadap dampak pandemi Covid-19 terhadap pemulihan ekonomi global.

Selain itu, faktor internal seperti aksi jual investor asing terhadap obligasi pemerintah Indonesia juga turut memberikan tekanan terhadap mata uang rupiah. Investor asing telah melakukan penjualan bersih pada pasar obligasi Indonesia sejak beberapa waktu terakhir.

Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) telah mengumumkan bahwa cadangan devisa Indonesia bertambah menjadi sekitar 4,3 miliar dolar AS pada akhir April. Meskipun demikian, pergerakan rupiah masih dipengaruhi oleh faktor-faktor global dan domestik yang terus berkembang.

Sementara itu, pasar keuangan global juga tengah memperhatikan perkembangan terkait kebijakan moneter bank sentral AS, Federal Reserve, terkait inflasi dan rencana pengetatan kebijakan moneter.

Dengan demikian, meskipun terjadi tekanan pada nilai tukar rupiah, langkah-langkah stabilisasi ekonomi dan perhatian terhadap faktor-faktor eksternal dan internal tetap menjadi fokus untuk menjaga stabilitas mata uang domestik.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.